Mengabadikan Foto Masa Kanak-Kanak dengan Album Photobook dari IDPhotobook

Album Photobook berkualitas dari ID Photobook

Bu, maem...

Bu, aku mau pipis. Anterin...

Buuu... Kakak nakaaalll...

Buuu... Adek nih lho ngambilin crayonku.

Teriakan demi teriakan silih berganti di dalam rumah. Padahal  begitu sampai di rumah, Ibu penginnya istirahat setelah seharian di kantor. Belum ngelepas sepatu dan naruh tas loh itu, adaaaaa saja keriuhan yang menyapa gendang telinga. 😂

Kini setelah Kakak dan Adek sudah tumbuh besar, bahkan yang satu malah sudah tinggal di asrama, Ibu jadi kangen dengan masa kecil mereka yang unyu unyu itu. Heheheee... serba salah ya. Pas mereka lagi suka ribut, penginnya suasana tenang. Eh begitu sekarang situasi aman terkendali, kangen diributin lagi. 

Setiap kali kangen pada masa kecil Kakak dan Adek, yang bisa Ibu lakukan adalah membuka-buka folder foto yang ada di harddisk. Folder demi folder dibuka, melihat kembali ke masa lalu saat kedua BocahRenyah itu masih bayi dan balita. Aaahh lucunyaaa...

Namun lama-kelamaan rasanya repot juga ya kalau setiap kali kangen masa-masa mereka kecil itu harus nyalain laptop dan menyambungkan harddisk external. Belum lagi kalau kudu mengingat-ingat, foto tersebut dijepret pas acara apa ya.

Dulu jaman album foto yang pakai magnet masih ngehits, Ibu senang sekali mencetak foto dan membuatkan catatan peristiwa di bawahnya. Jadi Ibu tau persis foto itu diambil tanggal berapa dan di lokasi mana.

Kalau melihat-lihat foto yang di harddisk external model sekarang, palingan cara mengingat-ingatnya ya dengan melihat data exifnya. Ada tanggal saat foto itu dijepret. Hanya saja, biasanya kan kita menyimpan hasil jepretan langsung gitu aja, tidak diubah nama filenya. Suka bikin bingung juga saat mengingat-ingat, itu foto Kakak dan Adek pas lagi ngapain yaaa...

Trend Memotret dengan Menggunakan Smartphone

Seiring dengan kemajuan teknologi, memotret berbagai peristiwa berharga cukup menggunakan smartphone saja. Apalagi kalau smartphonenya sudah dilengkapi dengan kemampuan lensa yang cukup mumpuni. Foto yang dihasilkan bakalan sebening jepretan kamera profesional. 

Nih, mau langsung jepret di salju juga bisa  *harap bersabar, ini impian 😍

Dulu jaman Kakak dan Adek masih kecil, Ibu belum punya smartphone yang bagus untuk memotret. Tetep dong motretnya pake kamera saku. Selesai foto-foto, kadang lupa file disimpen dimana. 😃

Iiihhh... suka nyesel deh kalau ingat keteledoran masa lalu. Berbagai kejadian menarik yang dialami anak-anak jadi hilang begitu saja. 

Kalau sekarang sih udah gampang banget ya. Setiap saat bisa berfoto dengan mudah hanya mengandalkan smartphone kesayangan. Jeprat-jepret jadi praktis tanpa perlu pusing lagi. Edit fotonya juga bisa langsung di smartphone dan sesegera mungkin foto diunggah ke medsos biar dapat like dan komen yang banyaaaakkk 😍

Saat ingin cetak foto dari HP juga gampang. Tinggal pindahin ke flashdisk yang tersambung dengan kabel OTG. Ntar bawa ke studio foto dan cetak. Jadi deeehh...

IDPhotobook : Cara Asyik Mencetak Album Photobook

Nah, permasalahan baru yang muncul adalah : seberapa bagus sih kualitas hasil cetak itu untuk disimpan di dalam album konvensional. Apalagi kalau yang model pake plastik berperekat itu. Suatu saat misal mau diubah tata letaknya, si foto bisa mengalami 'cacat permanen' karena terenggut dari dasar album yang ada perekatnya.

Kesel kaaann kalau seperti itu kejadiannya. Kini mencetak foto pun perlu keasyikan tersendiri. Maunya sih sekali nyetak udah ga usah dipindah-pindah lagi.

Untuk mengabadikan foto masa kanak-kanak milik Kakak dan Adek, akhirnya Ibu menjatuhkan pilihan pada IDPhotobook. Saat buka-buka webnya, Ibu jadi tergoda untuk membuatkan album photobook khusus untuk Kakak dan Adek.

Sulitkah cara pesannya?

GAMPANG SEKALI. Tinggal kirim saja foto-foto yang ada di hape kita ke IDPhotobook, ntar bisa jadi tampilan yang super kece seperti ini :

💙💚💛💜💗

So lovely... Tadinya nggak nyangka bakalan sekece ini tampilan photobooknya. Ibu membayangkan hasil cetaknya palingan ya just so so aja. Ternyataaaa.... keren banget boooo....

Baik Kakak maupun Adek happy banget saat Ibu tunjukkan hasil cetak foto dari IDPhotobook ini. Mereka berdua taunya tuh ya kayak jaman dulu gitu, kayak punya Ibu yang ada lapisan plastik di atas foto.

Ibu emang sengaja cetak foto ini diam-diam saja, enggak bilang pada Kakak dan Adek. Berbagai foto mulai dari mereka masih bayi dulu Ibu pilih satu demi satu. Jadi di album foto ini Ibu bisa menyaksikan pertumbuhan Kakak dan Adek sejak mereka bayi hingga kini sudah remaja.

Adek senang sekali lihat-lihat album fotonya.

Saat ada teman Ibu yang melihat album foto ini, dia bertanya seputar kualitas cetaknya, apakah bagus?

Yes, so far Ibu puas banget deh saat menerima kiriman dari IDPhotobook ini. Foto-foto yang Ibu kirimkan tercetak dengan layout yang keren. Bneran deh, yang Ibu dapatkan berupa photobook berkualitas. Hanya saja kalau quote-quote yang tertulis itu dikomunikasikan terlebih dahulu dengan pemesan kayaknya lebih sip. Jadi enggak sekedar template, biar lebih terasa personal touch-nya.

Harga cetak foto di IDPhotobook ini bervariasi, mulai dari Rp. 99.000 hingga yang ukuran paling besar hanya Rp. 350.000. Nggak mahal lah untuk hasil cetak, desain dan cover yang sekiyut itu.

Ada berbagai macam pilihan cover dan desain tata letaknya lho. Ibu sampai bingung waktu itu mau pilih yang mana. Lucu lucu semua soalnya.

Buat dad & mom, uncle, aunty dan teman-teman semua, jika pengin tau lebih jauh dan mau pesan photobook berkualitas dengan desain kayak majalah, bisa kepoin nih ya akun-akun ID Photobook berikut ini :

Facebook

https://www.facebook.com/Idphotobook.page

Instagram

https://www.instagram.com/id.photobook

Youtube 

https://www.youtube.com/channel/UC1IzjwadnEEP5qhdY9tWIAw